Mendengar kata poklamator, hal yang pertama kali terlintas dalam benak pasti adalah dua sosok bapak negara dari bangsa ini atau disebut juga Finding Father. Yah, Soekarno dan Moh. Hatta adalah duo poklamator yang mendeklarasikan kemerdekan Indonesia tahun 1945 silam. Tapi poklamator yang dibahas kali ini bukan mereka berdua, melainkan sebuah air terjun yang menakjubkan di Sumatera Barat. Air terjun yang memiliki air sejernih dan seberning cermin.
Perjalanan ini dimulai saat pikiran sekilas kami karena minggu cerah tak diisi dengan acara apapun, sayang sekali kalau tak dimanfaatkan sebaik mungkin. Dan pikiran sekilas Membawa kami kesebuah air terjun di bagian hutan Tandikek. Berada di dalan kawasan hutan hujan Gunung Tandikek yang asri dan terjaga, berdiri cantik sebuah air terjun yang airnya sejernih kaca. Membuat betah memandangnya dari keelokan tanah minang ini. Dinamakan air terjun poklamator karena diperkenalkan oleh pecinta alam "Poklamator".
Titik awal perjalanan kawi diawali dari wilayah mega mendung Lembah anai atau dekat dengan air terjun "aia mancua". Kedua air terjun ini berada dalam satu aliran sungai (atau boleh disebut air dari air terjun Lembah anai yang terkenal berasal dari aliran air terjun poklamator ini). Untuk mencapai air terjun ini membutuhkan tenaga yang lumayan walaupun lama perjalanan dari jalan raya mega mendung sekitar satu jam perjalanan. Jalur yang berupa pendakian yang terjal dan menuruni sebuah jurang yang Lumayang tinggi. Apalagi sepajang jalur bakal dihadapi oleh tanaman berduri yang bila tak berhati hati bakal melukai badan, keadaan bertambah buruk dengan banyaknya jelatang yang bikin gatar serta pacet yang selalu menemani perjalanan kami, seolah mereka telah meng-klaim ini adalah daerah kekuasaan mereka. Tapi, semua itu bakal terbayar dengan keindahan yang didapatkan. Apalagi tidak hanya poklamator yang kami dapat, terdapat satu air terjun lagi yang posisinya tak begitu jauh dari air terjun poklamator ini. Katumanggungan adalah panggilan akrab untuk air terjun ini tapi tetap primadonanya adalah air terjun poklamator nan indah.
Berada di jorong aia mancua, nagari Singgalang, air terjun ini tidaklah terlalu tinggi, tapi walaupun kalah dengan tinggi tapi air terjun ini menang dengan pemandangan yang tiada duanya, nuansa riakan cermin alam yang menyejutkan mata akan membuat kagum bagi yang memandangnya, ibaratnya tak ada duanya (hehe).
Beningnya air, membuat kami tak ingin pulang dari keindahan air terjun ini. Abadikan photo dalam kamera adalah Bukti kami pernah kesini. Air terjun poklamator menambah ensiklopedi pembendaharaan air terjun yang indah ditanah minang ini. Keindahan yang membuat kami lupa waktu Kalau Senja sudah mendekat yang menandakan kami harus segera pergi walaupun tak ingin.
Inilah air terjun poklamator, keindahan dari bayangan cermin yang memukau.Riakan dari nyanyian alam yang seolah olah tempat ini terbentuk dari senyuman yang maha kuasa (agak lebay), tapi kenyataanya air terjun ini emang indah (teramat indah malahan).
Air terjun Katumanggunngan disebelah Poklamator
Note : Alam memang diciptakan untuk dimanfatkan manusia sebaik baiknya, dinikmati keindahanya. Tapi satu hal yang harus diperhatikan adalah keindahan takkan bertahan lama kalau tak dijaga. Kita masih berhutang keindahan ini untuk dinikmati anak cucu kita kelak bukan warisan yang memprihatinkan. alam memiliki caranya sendiri untuk memperbaiki diri tapi bukan bearti kita bisa nerusaknya sekehendak hati kita. Keep natutre well and it will give us something more as a feedback.
0 komentar:
Post a Comment